Special
Untukmu Bapak Dosen Pemberi Nilai Yang Tidak Sesuai Mengikuti Perkulihan Bapak
!!
Bapak dosen yang terhormat di hari penentuan
nilai kuliah kami. kami merasa ada kejanggalan bagi nilai kami, nilai yang
tidak sesuai apa yang kami harapkan, nilai yang tidak sesuai apa yang bapak
tulis di draf bapak. Begitu kami ikuti kontrak kuliah bapak yang kita
persetujui saat awal masuk kuliah, tapi kenapa nilai yang keluar tidak sesuai
apa yang kami lakukan selama mengikuti perkuliahan bapak?? Draf di blog yang
selalu bapak sanjung agungkan itu tidak sesuai kenyataan yang kami ikuti diperkulihan
bapak. Kami selalu tepat waktu mengumpukan tugas individu, tugas kelompok jauh
tidak ketinggalan, bahkan Ujian Tengah Semester Dan Ujian Akhir Semester yang
bapak izinkan untuk Open Book kami jalani, dan yang terakhir dari kehadiran
kami yang selalu setia mengikuti pergantian jam yang bapak ubah-ubah kami
selalu hadir, lalu mana pertanggung jawaban di Draf bapak?????
Bapak
dosen yang kami sayangi karena Allah, ada apa sebenarnya dengan bapak? Sudahka
hilang rasa cinta bapak terhadap kami (anakmu)?
Sehingga dengan sadar bapak sudah menghancurkan semangat kami,semangat
yang kami bangun selama mengikuti perkulihan bapak, saat ini pun luntur.
Bapak memang tidak berbuat kasar kepada
kami, tidak juga memukul atau menganiyaya kami, tapi secara sadar atau tidak
bapak sudah melakukan lebih dari itu.
Bapak
berbuat kasar terhadap hati-hati kami, bapak memukul-mukul hancur perasaan kami
dan menganiyaya jiwa-jiwa kami. Itukah tugas bapak selaku ayah kami di
kampus????
Bapak
dosen yang senantiasa tersenyum dibalik tangis kami. Kami engkau paksa selalu
untuk tersenyum dalam tangisan kami. Kami
engkau paksa untuk bekerja layaknya seorang budak, kami juga engkau kebiri
kapasitas dan kebebasan kami.
Kami
mencoba bangkit, berdiri, dan memberontak, tapi tampaknya itu semua berhasil
semu. Bukan karena tanpa tenaga, melainkan lebih karena tanpa simpati dan iba
atas semua celoteh kami. Tiap kami menjerit, tak seorang pun keluarga kami yang
datang untuk menenangkan kami, padahal jeritan dan tangisan kami tak pernah
sedikit pun berhenti.
Dan
akhirnya kami pun hanya bias terdiam dan berdoa “ Ya Tuhan yang merajahi
[langit dan bumi, yang menguasai yang terlihat dan yang tak terlihat, yang
menguasai hati-hati kami, limpahkan lah hidayah-Mu kepada bapak Dosen kami,
terangilah hatinya dengan cahaya-mu, bersihkanlah tiap-tiap titik debu
dihatinya. Sungguh kami menginginkan kebaikan pada dirinya karena kami sangat
mengetahui bahwa azabmu amatlah pedih. “Ya Tuhan Yang Maha Mengabulkan,
kabulkanlah doa kami, kabulkanlah atas diri kami dan bapak dosen kami,
AMIN….!!!